Setiap hari sejak Mak telah tiada, saya bertanya pada diri sendiri, "adakah aku telah buat yang terbaik sepanjang aku jaga mak selama 8 tahun ini?" Dan tiada jawapan yang dapat diri ini berikan melainkan air mata yang mengalir.
Bila saya rindukan Mak, saya berdoa pada Allah, dan saya menangis. Begitulah setiap hari. Jujurnya ada penyesalan dalam diri ini. Saya tak luahkan atau berkongsi tentang apa yang saya sesalkan tetapi cukuplah Allah Maha Mengetahui.
Saya tahu setiap yang hidup pasti akan menemui kematian. Saya reda. Saya terima ketentuan Qada dan Qadar Allah. Cuma saya merasakan kehilangan ini terlalu cepat. Apatah lagi bila saya mengenangkan hari-hari terakhir Mak bersendirian di Hospital, tanpa saya.
Allah. Saya perlu kuat. Ayah yang sedang melawan penyakit kansernya perlukan saya. Berikan saya kekuatan ya Allah.
Izinkan saya menyempurnakan tanggungjawab ini sebaik mungkin. Jangan biarkan saya lalai. Jangan biarkan saya rebah sebelum masanya.
"Ya Allah, berikan keampunan kepada emak kami dengan keampunan yang menyeluruh. Limpahkan Rahmat kepadanya, kasihanilah dia, sejahterakanlah dia dan maafkanlah dia."